Menteri PU Turun Gunung: Andre Rosiade Giring Dody Hanggodo Keliling Sumbar, Realisasikan Janji Pembangunan Prabowo
Sumatra Barat (Sumbar) bersiap menyambut kunjungan kerja Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo selama dua hari penuh, Jumat (2/5) hingga Sabtu (3/5). Kunjungan ini diinisiasi oleh Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Andre Rosiade, sebagai upaya nyata merealisasikan komitmen pembangunan dari Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk Bumi Minangkabau.
Andre Rosiade menegaskan bahwa kunjungan Menteri PU ini merupakan langkah strategis untuk mempercepat pembangunan di Sumbar, mencakup berbagai sektor vital, mulai dari infrastruktur hingga penanggulangan bencana banjir yang kerap melanda wilayah tersebut.
"Alhamdulillah, agenda Menteri PU Pak Dody Hanggodo dan jajaran sudah dipastikan. Ini adalah ikhtiar kita untuk mempercepat pembangunan Sumbar yang didukung penuh oleh Pak Presiden Prabowo. Fokusnya dari infrastruktur sampai penanggulangan banjir, semua demi kepentingan masyarakat luas," ujar Andre Rosiade dengan penuh semangat.
Rangkaian kunjungan kerja ini dirancang sedemikian rupa agar Menteri PU dapat berinteraksi langsung dengan para pemangku kepentingan di daerah. Setibanya di Sumbar, Menteri Dody Hanggodo akan disambut oleh Gubernur, Bupati, dan Wali Kota se-Sumbar. Momen ini akan dimanfaatkan para kepala daerah untuk menyampaikan langsung proposal pembangunan yang menjadi prioritas di wilayah masing-masing.
"Saat Pak Menteri PU mendarat, kita persilakan para kepala daerah se-Sumbar untuk menyampaikan program dan harapan mereka terkait pembangunan Sumbar. Ini adalah kesempatan emas untuk menyuarakan kebutuhan daerah langsung kepada pengambil kebijakan," jelas Andre Rosiade.
Agenda Padat: Tinjauan Proyek Strategis dan Serap Aspirasi Daerah
Agenda kunjungan Menteri PU Dody Hanggodo selama dua hari di Sumbar sangat padat, mencakup peninjauan langsung ke berbagai lokasi proyek strategis dan dialog dengan para pemangku kepentingan.
Pada hari pertama, rombongan Menteri PU akan meninjau Sungai Batang Kandis di Koto Tangah, Kota Padang. Sungai ini menjadi perhatian utama karena kerap meluap dan menyebabkan banjir di wilayah sekitarnya. Selanjutnya, Menteri Dody Hanggodo akan meninjau rencana penanggulangan banjir di Rawang Mato Air, Padang Selatan, Kota Padang. Kawasan ini juga rentan terhadap banjir, sehingga penanganan yang komprehensif sangat dibutuhkan.
"Peninjauan Sungai Batang Kandis dan Rawang Mato Air adalah langkah awal untuk mencari solusi terbaik dalam mengatasi permasalahan banjir di Kota Padang. Kita ingin memastikan bahwa program penanggulangan banjir berjalan efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," tutur Andre Rosiade.
Hari kedua kunjungan kerja akan diisi dengan agenda yang tidak kalah penting, yaitu groundbreaking Fly Over Sitinjau Lauik. Proyek monumental ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan kemacetan parah di jalur Sitinjau Lauik yang kerap menghambat arus lalu lintas antara Kota Padang dan Solok.
"Groundbreaking Fly Over Sitinjau Lauik adalah bukti nyata komitmen Presiden Prabowo terhadap pembangunan Sumbar. Proyek ini bernilai lebih dari Rp2,7 triliun dan akan menjadi solusi jangka panjang untuk mengatasi kemacetan di jalur Sitinjau Lauik," tegas Andre Rosiade.
Selain itu, Menteri PU juga akan meninjau rencana pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Solok yang akan dibangun bersama Kementerian Sosial (Kemensos). Sekolah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan akses yang lebih baik bagi anak-anak di daerah tersebut.
"Pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Solok adalah wujud perhatian pemerintah terhadap sektor pendidikan. Kita ingin memastikan bahwa anak-anak di daerah memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas," imbuh Andre Rosiade.
Tidak hanya itu, Menteri PU juga akan melihat langsung kondisi jalan rusak di Lubuk Selasiah – Surian dan Jembatan Air Dingin di Kabupaten Solok. Kedua infrastruktur ini akan segera diperbaiki oleh Kementerian PU untuk meningkatkan konektivitas dan mempermudah aksesibilitas masyarakat.
Prioritaskan Mitigasi Bencana dan Infrastruktur Vital
Kunjungan Menteri PU Dody Hanggodo juga akan difokuskan pada upaya mitigasi bencana, khususnya lahar dingin Gunung Marapi. Menteri akan meninjau sabo dam yang sedang dibangun di Kabupaten Tanah Datar sebagai bagian dari upaya mitigasi lahar dingin.
"Sabo dam adalah salah satu solusi efektif untuk mengurangi risiko bencana lahar dingin Gunung Marapi. Kita berharap dengan adanya sabo dam ini, masyarakat di sekitar Gunung Marapi dapat merasa lebih aman dan terlindungi," jelas Andre Rosiade.
Selain itu, Menteri PU juga akan meninjau salah satu jalan rusak yang sempat viral di media sosial, yaitu ruas jalan Halaban, Payakumbuh-Sitangkai, Kabupaten Limapuluh Kota. Jalan ini akan segera diperbaiki dengan dana pusat untuk meningkatkan konektivitas dan mempermudah aksesibilitas masyarakat.
"Perbaikan jalan Halaban adalah bukti bahwa pemerintah responsif terhadap keluhan masyarakat. Kita ingin memastikan bahwa infrastruktur jalan di Sumbar dalam kondisi yang baik dan dapat dilalui dengan aman dan nyaman," kata Andre Rosiade.
Terakhir, Menteri Dody Hanggodo juga akan meninjau Pasar Bawah di Kota Bukittinggi yang akan direhabilitasi atau direvitalisasi. Pasar ini merupakan salah satu pusat perekonomian penting di Kota Bukittinggi, sehingga revitalisasi sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan para pedagang dan pengunjung.
"Revitalisasi Pasar Bawah adalah upaya untuk meningkatkan perekonomian Kota Bukittinggi. Kita berharap dengan revitalisasi ini, Pasar Bawah dapat menjadi lebih modern, bersih, dan nyaman, sehingga dapat menarik lebih banyak pengunjung," pungkas Andre Rosiade.
Andre Rosiade juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sumbar yang telah mempersiapkan kedatangan Menteri PU dengan melakukan rapat koordinasi. Ia berharap Pemprov Sumbar dan Pemkab/Pemko dapat memberikan dukungan penuh untuk semua program pembangunan yang akan dilaksanakan.
Kunjungan Menteri PU Dody Hanggodo ke Sumbar ini diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk mempercepat pembangunan di berbagai sektor dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan dukungan dari seluruh masyarakat, Sumbar diharapkan dapat menjadi provinsi yang maju dan sejahtera.
Post Comment